The Basic Principles Of gejala mimisan yang perlu diwaspadai
Mimisan posterior merupakan pendarahan di area hidung yakni pada cabang arteri yang mengalirkan darah menuju hidung. Jenis mimisan ini masuk dalam kategori berat dan membutuhkan penanganan medis yang serius dan mimisan ini juga bisa menjadi penyebab anak sering mimisan.
Namun, ketika Anda membungkuk ke depan, darah lebih mudah mengalir kembali ke jantung. Hal ini membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mempercepat pembekuan darah. Dengan mengurangi tekanan darah di kepala dan mempercepat pembekuan darah, membungkuk ke depan dapat membantu menghentikan mimisan dengan cepat. Jika Anda mengalami mimisan, cobalah membungkuk ke depan dan menjepit hidung Anda selama ten-fifteen menit. Cara ini biasanya akan menghentikan pendarahan. Kompres dingin
Mengatasi mimisan membutuhkan tindakan cepat dan tepat. Kecepatan penanganan dapat memengaruhi lamanya pendarahan dan tingkat keparahannya. Berikut langkah-langkah pertolongan pertama yang direkomendasikan: Tetap tenang. Panik hanya akan memperparah situasi. Duduk tegak dan miringkan kepala sedikit ke depan. Jangan mendongakkan kepala ke belakang, karena darah bisa masuk ke saluran pernapasan.
In the event you present information to shoppers by means of CloudFront, you will discover techniques to troubleshoot and support avert this mistake by examining the CloudFront documentation.
Bila mimisan sudah berhenti dengan cara-cara di atas, Anda disarankan untuk tidak mengendus atau membuang ingus setidaknya selama fifteen menit dan tidak mengupil selama sisa hari itu,
Ketika Anda mimisan, duduklah dengan tenang dalam posisi tegak sambil sedikit condong ke depan. Lalu jepit hidung yang berdarah menggunakan jari dengan kuat selama 5 menit.
Selain itu, mengkonsumsi alkohol terlalu berlebihan juga menjadi penyebab dari mimisan setiap hari karena alkohol akan menghambat proses pembekuan darah sekaligus melebarkan ukuran pembuluh darah.
Jika mimisan tidak kunjung berhenti atau disertai gejala lain, seperti pusing, sakit kepala, atau muntah, segera cari pertolongan medis untuk penanganan lebih lanjut. Dengan memahami cara menghentikan mimisan dengan cepat, kita dapat mencegah komplikasi lebih lanjut dan menjaga kesehatan hidung kita.
Tekan hidung. Dengan jari telunjuk dan ibu jari, tekan ujung atas hidung Anda, sehingga lubang hidung Anda seluruhnya tertutup. Menekan hidung di titik ini akan memberikan tekanan pada pembuluh darah yang rusak secara langsung, dengan demikian akan lebih efektif karena akan membantu menghentikan aliran darah.
Oleskan petroleum jelly atau pelumas berbahan dasar air ke bagian dalam hidung secara lembut dengan kapas atau jari.
Sebelum pergi ke dokter, ada baiknya rongga hidung yang mimisan disumbat dengan kasa steril atau kain bersih sambil hidung terus dijepit dengan kedua jari tangan. Tujuannya agar selama perjalanan tidak ada darah yang langsung menetes.
Seperti tanah kering yang mudah retak, pembuluh darah halus di bawah lapisan hidung pun menjadi rentan terhadap pecah, sehingga memicu mimisan. Proses ini diperparah jika Anda juga memiliki kebiasaan mengorek hidung, yang akan semakin merusak lapisan pelindung tersebut.
Paparan debu cara mengobati mimisan berulang dan partikel kecil dapat memicu alergi yang menyebabkan bersin berulang, pilek, serta hidung gatal. Jika kondisi ini terjadi terus-menerus, peradangan dalam rongga hidung bisa menyebabkan pembuluh darah lebih mudah pecah dan memicu mimisan.
Untuk sebagian besar kasus mimisan memang bisa berhenti dengan sendirinya dan merupakan hal yang wajar dan bisa dialami setiap orang. Namun, bagaimana jika mimisan tersebut terjadi setiap hari?, berikut ulasan selengkapnya.